KEDIRI, tipikor.web.id – Pemerintah Kabupaten Kediri kembali menghadirkan gebrakan inovatif dalam pelayanan publik di masa kepemimpinan Bupati Hanindhito Himawan Pramana. Melalui program Gercep Sahaja (Gerak Cepat Satu Hari Jadi), kini layanan administrasi kependudukan (adminduk) dapat diakses langsung dari balai desa tanpa harus datang ke kantor kecamatan.
Inisiatif ini merupakan pengembangan dari layanan sebelumnya yang hanya tersedia di tingkat kecamatan. Saat ini, warga di 326 desa se-Kabupaten Kediri bisa mengurus berbagai dokumen penting seperti KTP, KIA, Kartu Keluarga, akta kelahiran, hingga akta kematian cukup dari desa masing-masing.
“Melalui Gercep Sahaja, masyarakat tidak perlu menempuh jarak jauh atau menunggu lama. Jika persyaratan lengkap, proses bisa diselesaikan dalam satu hari,” ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Kediri, Wirawan, pada Senin (4/8).
Agar program ini berjalan optimal, setiap desa dibekali pelatihan teknis serta sistem pelayanan digital dari Dukcapil. Pemerintah desa hanya perlu menyiapkan perangkat komputer, koneksi internet, dan petugas layanan. Proses pencetakan dokumen dilakukan di desa, kecuali untuk KTP dan KIA yang masih bergantung pada blangko dari kecamatan.
Program yang mulai dijalankan sejak triwulan pertama pasca pelantikan Mas Dhito ini mendapat sambutan positif dari warga dan perangkat desa. Tak hanya mempercepat pelayanan, program ini juga dinilai mampu menekan biaya transportasi bagi warga di daerah terpencil.
“Gercep Sahaja adalah solusi konkret atas kebutuhan masyarakat akan layanan publik yang cepat, mudah, dan murah. Kami terus berkoordinasi dengan Diskominfo dan DPMPD untuk mengatasi persoalan jaringan internet dan keterbatasan SDM di beberapa desa,” imbuh Wirawan.
Pemkab Kediri menargetkan seluruh desa—dari total 344 desa—sudah bisa memberikan layanan adminduk secara mandiri pada akhir 2025. Ini menjadi salah satu dari 17 program prioritas Mas Dhito yang berfokus pada pemerataan pelayanan publik hingga ke tingkat akar rumput.
Dengan hadirnya layanan adminduk di desa, Pemkab Kediri berharap seluruh warga dapat memperoleh hak administratifnya dengan lebih mudah, serta memperkuat validitas data kependudukan yang akurat dan real-time di wilayahnya.(RED.AL)
0 Komentar