BPK Jatim Selesaikan Ekskavasi Candi Klotok: Kesimpulan Menunjukkan Masa Kerajaan Kediri sebagai Wanasrama

 


KEDIRI,  tipikornews.net – Tim Badan Pelestarian Kebudayaan (BPK) Jawa Timur segera menyelesaikan ekskavasi tahap keempat di Kota Kediri. Arkeolog BPK Jatim, Nugroho Harjo Lukito, menyatakan bahwa ekskavasi tahap ini merupakan yang terakhir.

Kegiatan yang dilakukan secara bertahap sejak 2017 mengungkap bahwa peninggalan bersejarah Candi Klotok berasal dari masa Kerajaan Kediri (Kadiri). Menurut Nugroho, sekitar 10 hingga 15 persen dari situs ini masih belum sepenuhnya terungkap.

Selama tujuh tahun ekskavasi, tim BPK berhasil membuka berbagai struktur peninggalan dari era Kerajaan Kediri. Selain patirtan, hampir seluruh kawasan candi di puncak Bukit Klotok sudah terlihat, dengan satu paseban di Candi 1 yang masih belum ditemukan.

Berdasarkan temuan tersebut, Nugroho, yang berasal dari Kabupaten Blitar, berpendapat bahwa Bukit Klotok kemungkinan merupakan sebuah wanasrama yang sangat luas. Ini adalah kawasan suci di mana masyarakat pada masa lalu melakukan komunikasi dengan Yang Maha Kuasa. “Penempatan candi di lokasi tinggi disebabkan oleh keyakinan bahwa gunung dianggap sebagai tempat bersemayamnya roh leluhur,” jelasnya.

Langkah selanjutnya adalah pelestarian secara bertahap, yang meliputi usulan penetapan kawasan sebagai cagar budaya dan, jika diperlukan, kajian uji kelayakan untuk pemugaran. (Red.N)

Posting Komentar

0 Komentar